Bagi sahabat muslim yang ingin belajar bahasa Arab, mengetahui apa bahasa arab sakit sangat penting diketahui. Kata “sakit”, merupakan salah satu kata familiar yang digunakan.
Sakit identik dengan kondisi tubuh yang sedang tidak sehat seperti flu, batuk, sakit gigi, hingga rumah sakit. Biar tidak bingung, berikut ini penjelasan seputar hal tersebut untuk dijadikan tambahan wawasan.
Baca Juga; Bahasa Arab Kantor
Table of Contents
Bahasa Arab Sakit
Kalau arti dari kata sakit dalam bahasa Arab adalah “mariidh” atau مَرِيضٌ. Penggunaannya disesuaikan dengan kalimat yang digunakan. Sama halnya dalam bahasa Inggris, banyak kosa kata yang berhubungan dengan sakit, beberapa di antaranya adalah:
Baca Juga; Bahasa Arab Polisi
Bahasa Arab | Bahasa Latin | Bahasa Indonesia |
مَرَضُ الحَصْبَةِ | Maradhul hasbati | Sakit Campak |
المَرِيضُ (ج مَرْضَى)، السَّقِيمُ | Maridhussaqiimu | Orang Sakit |
سُعَالٌ | Su’aalun | Batuk |
مَبْطُونٌ | Mabthuunun | Sakit Perut |
جُرْحٌ | jurhun | luka |
مَعْضٌ | Ma’dhun | mules |
صُدَاعٌ | Sudaa’un | Pusing |
جُدَرِيٌّ | Judarii | Cacar |
مُصَابٌ بِالرُّبُوْ | Syiddatul hasaasiyyah | Asma |
سَرْطَانْ | Sarthoon | Kanker |
كُوْلِيْرَا | kuuliiraa | Kolera |
زُحَارٌ | Zuhaarun | Disentri |
زُكَامٌ | Zukaamun | Flu |
حُمَّى | Humma | Demam |
اَلْبَهْقُ | Albahqu | Panu |
اَلرُّوْمَاتِيْزمُ | Arrumatiizim | Rematik |
مَغْص | Mags | Mual |
قَرْحَةٌ فِي الْفَمِّ | Qarhatunfiil fammi | Sariawan |
وَرَامٌ | Waraamm | Tumor |
مِحْقَنْ | Mihqun | Jarum suntik |
يُلْقِحُ | Yulqiih | Divaksin |
سِلُّ الرَّئَهْ | Sillarraah | Sakit paru-paru |
وَجْعُ الْاَسْنَانِ | Waj’ul Asnaan | Sakit gigi |
جَرَّاحْ | Jarraah | Operasi |
فَقْرُ الدَّمِّ | Faqruddam | Kurang darah |
مرض | Mard | Penyakit |
Baca Juga; Bahasa Arab Dokter
Masih banyak lagi kata-kata penting yang berhubungan dengan sakit, tapi paling tidak pada tabel di atas bisa terlihat sejumlah kata yang sangat familiar di dunia medis. Bisa digunakan untuk berbagai kalimat, yang berhubungan dengan kondisi kesehatan seseorang
Contoh Kalimat Menggunakan Kata Sakit
Selanjutnya adalah memasukkan kata-kata yang berhubungan dengan sakit, kedalam sebuah kalimat. Sahabat muslim bisa menggunakan contoh-contoh berikut ini, sebagai panduan saat akan melakukan komunikasi berbahasa Arab.
- Dia sedang sakit (‘iinah mari bialhasba)
- Septiara takut pada jarum suntik ( Sibtiara yakhaf min al’iibar)
- Dokter memvonis dia sakit kanker (yaqul al’atibaa’ iiinah musab bialsaratan)
- Kakek saya dirawat di rumah sakit (tama’iidkhal jidiy ‘iilaa almustashfaa)
- Dia menangis karena sakit gigi (anaha tabki bisabab waja’ alasinaan)
- Kami mohon maaf karena waktu berkunjung di rumah sakit sudah habis (ma’tadhir li’ana waqtaziyarata, almustashfaa qad nafad)
- Sepertinya kamu kurang darah ( yabdu’anaka taftaqir ‘iilaa aldam)
- Apakah kamu sudah mendapat vaksin? ( hal hasalta ‘alaa allaqahi?)
Contoh Percakapan dengan Tema Sakit
Berikutnya adalah beberapa percakapan dengan tema sakit, yang sangat familiar digunakan oleh banyak orang. Ada yang sedang bercakap-cakap tentang kondisi kesehatan, ada juga yang membahas penyakit dan rumah sakit.
Baca Juga; Bahasa Arab Rumah Sakit
1. Tema Kondisi Kesehatan
Ani mempertanyakan kondisi kesehatan temannya bernama Duma yang sedang sakit, kemudian menawarkan untuk membelikan obat agar Duma cepat sembuh.
Ani: “Assalamu’alaikum, kaifa hi halatuk alsihiya?” (Assalamualaikum bagaimana kondisi kesehatan kamu?)
Duma : “Wa’alaikum salam, ladaya quruhu alkilati wala astathii’a alakla” (Wa’alaikumsalam, saya sedang sariawan dan tidak bisa makan)
Ani: “Hal Tanawalata ayadawa” (apakah kamu sudah minum obat)
Duma: “Laysa ba’idi, liana jasadii aydanaa baa rida wa mahmuum (belum, karena badan saya juga meriang dan demam)
Ani : “Saastarii lakaa al dawaa I” (saya akan membelikan kamu obat)
Duma: “Hala anta ghayri mashghul” (Apakah kamu tidak sibuk)
Ani: “La,yumkinuni shirayuhu min saydaliyata bialqurba min manzilii”( Tidak, saya bisa membelinya di apotik dekat rumah saya)
Duma: “Shukran ‘alaa lutfika” (Terima kasih banyak atas kebaikan kamu)
Baca Juga; Bahasa Arab Lantai
2. Tema Vaksin
Anwar sangat takut disuntik, sehingga tidak mau divaksin. Tapi, Dokter Renata meyakinkannya untuk mau divaksin karena banyak manfaatnya.
Dokter Renata:”Hala talaqayti allaqahi?? (Apakah Anda sudah mendapatkan vaksin)
Anwar :”La, tabiban (Belum dokter)
Dokter Renata : “Limaadza a? lah anta mariidha?” (Kenapa? Apakah kamu sakit?)
Anwar: “La, akhshaa an aata’aradha lilhaqani” (Tidak, saya takut disuntik)
Dokter Renata : “Alliqahaata lan taja’ilaka mariidhaa”(Vaksin tidak akan membuat sakit)
Anwar: “Hal Sa a shbihi aqwaa ma’ida altha’iimi?” (Apakah setelah vaksin saya akan bertambah kuat?)
Dokter Renata: “Satakuuna aktari asta’daadan limuujahata alfayruusi” (Anda akan lebih siap menghadapi virus)
Anwar:”Hasanaa tabiban, uriidaani atalaqa altathi’iimi” (Baik dokter, saya mau divaksin)
Baca Juga Bahasa Arab Kelas
3. Tema Operasi Cesar
Seorang ibu mengucapkan selamat, kepada temannya yang baru saja melahirkan dengan cara cesar.
Anya:”Mabruuka ‘ala wiladata thiflatika” (Selamat atas lahirnya bayi perempuan kamu)
Chintya: “Syukran laka anya” (Terima kasih Anya)
Anya: “Hala wulidati ‘an thariiga almihbal am bi’amaliyata qaysariyatin” (Kamu melahirkan normal atau cesar?)
Chintya: “Sizar walakin, alhamdulillah anah salisa (Cesar, tapi alhamdulillah lancar)
Anya: “Amala an taltaima alghara za bisura’ata” (Semoga bekas jahitannya cepat sembuh)
Jika sahabat muslim ingin mahir berbahasa arab, bisa menjadikan pembahasan tentang bahasa arab sakit ini sebagai salah satu pedoman.
Baca Juga; Bahasa Arab Masjid