Bahasa Arab Masjid

Masjid merupakan tempat untuk beribadah bagi umat Islam. Para umat Islam bisa melakukan berbagai bentuk peribadatan seperti sholat berjamaah, I’tikaf, tadarus Al-quran, pengajian, sholat pada waktu hari raya, dan lainnya. Kesempatan kali ini akan mengajak sahabat muslim belajar bahasa Arab Masjid.

Baca Juga; Bahasa Arab Lantai

Sahabat muslim sekalian pasti sudah sering ke masjid, kan? Tapi pernahkah mempelajari tentang masjid dalam bahasa Arab dan kosakata lainnya? Mari belajar bersama untuk menambah wawasan tentang kata-kata dalam bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari.

Bahasa Arab Masjid

Kosakata dalam bahasa Arab, pada dasarnya sama dengan kosakata pada bahasa yang lainnya. masing-masing kata memiliki arti dalam bahasa Arab. Contohnya adalah masjid. Dalam perkembangannya, kata masjid dapat diuraikan menjadi turunan kata yang berkaitan dengan masjid.

1.     Masjid dalam Bahasa Arab

      Secara umum, kata masjid dalam bahasa Arab disebut ٌمَسْجِد. Kata ini memang tidak mengalami perubahan ucapan baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Arab. Kata ٌمَسْجِد ini adalah bentuk mufrad dari masjid.

Baca Juga; Bahasa Arab Jam Dinding

2.     Kosakata Bahasa Arab Tentang Masjid

      Setelah mengenal bentuk dasar dari kata masjid, maka pembelajaran selanjutnya adalah tentang kosakata yang berhubungan dengan masjid. Dalam bentuk turunannya, masjid dapat menjadi istilah seperti masjid jami’, menara masjid, dan lainnya.

Baca Juga; Bahasa Arab Pintu

3.     Kalimat Bahasa Arab Tentang Masjid

      Kata-kata atau kosakata dalam bahasa Arab yang telah disebutkan di atas, dapat dirangkai menjadi kalimat yang berhubungan dengan masjid. Dalam pembuatan kalimat bahasa Arab ini, hampir sama dengan menyusun kalimat dalam bahasa Indonesia.

      Struktur kalimatnya terdiri dari subjek, predikat, dan objek. Susunan kalimat ini merupakan kalimat sederhana dan sangat umum. Agar sahabat muslim lebih paham tentang contoh kalimat dalam bahasa Arab ini, perhatikan contoh berikut:

Bacac Juga; Bahasa Arab Dinding

Perbedaan Masjid dan Mushola

Sahabat muslim tentu tahu bahwa tempat ibadah umat Islam dapat dilakukan di masjid atau mushola. Disekitar tempat tinggal kita, pasti ada sebuah masjid atau mushola. Meskipun fungsinya sama, namun secara arti kata, masjid dan mushola ini memiliki perbedaan.

1.     Pengertian Masjid

      Secara bahasa, masjid adalah tempat beribadah. Kata masjid ini berasal dari kata “sajada” dimana kata tersebut memiliki arti tunduk atau sujud. Jadi, apabila diartikan secara harfiah, maka bisa diartikan sebagai tempat yang digunakan untuk bersujud kepada Allah SWT.

2.     Pengertian Mushola

      Kata mushola berasal dari bahasa Arab مصلّى. Kata ini berarti tempat untuk sholat. Menurut istilah, mushola diartikan sebagai suatu tempat atau rumah yang memiliki bentuk hampir menyerupai masjid, dimana digunakan sebagai tempat untuk sholat, mengaji, dan lainnya.

Baca Juga; Bahasa Arab Lampu

      Dalam kehidupan masyarakat Indonesia, mushola ini memiliki sebutan yang berbeda-beda. Masing-masing daerah biasanya memiliki sebutan tersendiri. Contohnya adalah sebutan surau dan langgar, meskipun kedua sebutan ini adalah sama yang berarti mushola.

3.     Perbedaan Masjid dan Mushola

      Dilihat dari pengertiannya, tentunya sahabat muslim sudah dapat mengambil kesimpulan tentang perbedaan dari keduanya. Untuk lebih memberikan pemahaman tentang perbedaan masjid dan mushola tersebut, dapat dilihat pada penjelasan di bawah ini:

Baca Juga; Bahasa Arabnya Lemari

• Masjid memiliki ukuran yang lebih besar daripada mushola.
• Mushola tidak dapat digunakan sebagai tempat untuk sholat jumat.
• Mushola tidak bisa sebagai tempat untuk beriktikaf.
• Sebagian besar masjid adalah milik umum dan dapat dipergunakan oleh umum, namun mushola ada yang merupakan milik pribadi.

Bagaimana sahabat muslim sekalian, apakah sudah paham tentang bahasa Arab masjid? Diharapkan dengan penjelasan di atas dapat semakin memberikan pemahaman akan kosa kata bahasa Arab yang berhubungan dengan masjid dan sekitarnya.