Resensi Novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu

Posted on

Resensi Novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu

Novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu, merupakan salah satu mahakarya Tere Liye. Dengan jalan cerita menarik, wajar saja jika pembacanya membludak. Berikut ini resensi novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu sebagai panduan bagi sahabat yang mau membeli bukunya.

Profil Novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu

Baca Juga; Resensi Novel Burlian

Novel ini memiliki cover siluet seseorang di atas kapal, menelusuri sungai yang diapit pepohonan. Di atas kepalanya tampak bulan yang bersinar terang, cukup menggambarkan judulnya. Sedangkan untuk profil novel ini, bisa sahabat cek pada informasi berikut.

  • Judul : Rembulan tenggelam di wajahmu
  • Penulis : Tere Liye
  • Penerbit : Republika
  • Tahun Terbit : 2009
  • Jumlah Halaman : 426 halaman

Baca Juga; Resensi Novel Sunset Bersama Rosie

Sekilas Tentang Pengarang

Lahir tanggal 21 Mei tahun 1979, Tere Liye yang bernama asli Darwis ini merupakan anak dari keluarga sederhana. Menetap di Lahat, Sumatera Selatan dia memang menyukai dunia tulis menulis.

Sudah banyak novel yang ditulis oleh suami dari Riski Amelia ini, beberapa diantaranya menjadi best seller karena mampu menyuguhkan jalan cerita menarik bagi pembaca.

Sampai saat ini sudah puluhan novelnya yang laris manis dipasaran, bahkan beberapa sudah diangkat ke layar lebar dan dimainkan oleh aktor dan aktris papan atas Indonesia.

Baca Juga; Resensi Novel Bidadari-Bidadari Surga

Sinopsis  Novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu

Cerita ini berkisah tentang perjalanan hidup seorang lelaki bernama Ray. Dia adalah seorang anak yang tinggal di sebuah panti asuhan. Menurutnya, panti itu adalah tempat palik buruk di dunia.

Alasan utamanya adalah karena penjaga panti yang memiliki sifat buruk, bahkan memperlakukan anak-anak di sana tanpa belas kasihan. Usut punya usut, ternyata sang penjaga memiliki obsesi ingin naik haji.

Sehingga cara apapun dihalalkannya, termasuk melakukan hal-hal yang merugikan anak panti.

Menerima perlakuan semena-mena tersebut, Ray tidak tahan dan memutuskan untuk meninggalkan panti tersebut setelah sebelumnya mencuri uang penjaga tersebut. Kemudian digunakannya untuk bekal hidup.

Ray hidup terlunta-lunta di jalanan dan mengenal dunia yang benar-benar berbeda dari panti asuhan. Awalnya dia memilih jalan sesat yaitu berjudi dan menempatkannya sebagai salah satu pemain yang selalu menang.

Akibat tidak senang dengan kemenangan beruntun Ray di tempat judi, pemilik bandar judi menyewa preman untuk membunuh Ray. Walaupun terkena tusukan di sejumlah bagian tubuhnya, namun Ray masih bertahan hidup seusai menjalani serangkaian operasi di rumah sakit.

Setelah sembuh, Ray masuk rumah singgah di salah satu kawasan ibukota. Dia merasa betah di sana, bahkan menetap selama tiga tahun sebelum akhirnya terpaksa pergi dan mencari petualangan baru.

Namun itu tidaklah mudah karena dia terpaksa hidup di jalanan lagi, berprofesi sebagai pengamen. Disitulah muncul sosok Pee, rekannya mengamen yang mengajaknya untuk melakukan perampokan spektakuler.

Lagi-lagi nasib apes berpihak pada Ray, misi pencurian gagal karena Pee keburu ditangkap. Untungnya Ray berhasil kabur dan menerima informasi bahwa Pee akhirnya menerima hukuman eksekusi mati.

Dengan kehidupan yang sangat kacau, pria ini akhirnya memutuskan untuk kembali ke daerah asalnya. Ia mulai bekerja serabutan, sampai menjadi mandor proyek.

Pada saat itu, sisi romansa Ray juga diperlihatkan dimana dia mempersunting seorang wanita yang bernasib sama dengannya yaitu tidak punya orang tua lagi.

Kehidupan Ray berangsung membaik, termasuk karir dan hubungan rumah tangga. Dia sangat senang, ketika sang istri mengandung anak mereka.

Sayangnya, bahagia itu hanya sebentar bisa dirasakan oleh Ray sebab sang istri dan anak yang dikandungnya meninggal dunia. Kembalilah dia merasa hidup tidak adil, lalu kembali merantau ke ibukota.

Memulai bisnisnya hingga menjadi salah satu orang kaya di sana, namun tetap saja ada ruang hampa di dalam hatinya yang menyebabkan tak pernah ada rasa bahagia sejati miliknya.

Jika ingin mengetahui bagaiman ending hidup sosok Ray, Sahabat bisa membaca novel dan resensi novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu langsung. Supaya jawaban di klimaks cerita bisa diketahui secara lengkap.

Baca Juga; Resensi Novel Kisah Sang Penandai

Kelebihan dan Kekurangan  Novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu

Setiap harya tulis pastinya memiliki kelebihan serta kekurangan yang menjadikannya terkenal atau malah tidak masuk kategori best seller. Samal halnya dengan novel karya Tere Liye ini, yang punya beberapa nilai positif dan negatif.

  • Kelebihan

Memiliki banyak pesan moral tentang hidup dan berbagai hal, merupakan salah satu kelebihan dari novel ini. Mulai dari upaya bertahan hidup, jeli mencari teman dan menghadapi lawan, hingga sabar dan ikhlas menerima semua kenyataan hidup.

Selain itu, deskripsi kehidupan Ray dibuat sangat detail sehingga pembaca seolah sedang menjadi bagian dari kehidupan pria tersebut.

Ada juga yang menilai bahwa alur cerita Rembulan Tenggelam di Wajahmu memancing daya imajinatif dan fantasi pembaca.

  • Kekurangan

Sedangkan kekurangannya adalah, alur cerita awal cenderung membuat bosan bahkan membingungkan. Bagi yang tidak paham sastra dan kata-kata puitis, tentu kan sulit menikmati bacaan ini karena ada sejumlah gaya bahasa khusus dalam novel ini yang tidak diketahui banyak orang.

Unsur Intrinsik  Novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu

Baca Juga; Resensi Novel Moga Bunda Disayang Allah

Unsur ini meliputi empat varian, yaitu:

  1. Siapa Saja Tokohnya

Dalam novel best seller Tere Liye ini, ada sejumlah tokoh yang muncul. Mulai dari tokoh utama bernama Ray, kemudian ada penjaga panti, Apee, Fitri, dan juga Plee.

  1. Soal karakter, Ray memiliki karakter yang suka nekat melakukan sesuatu. Ada lagi penjaga panti dengan karakter kejamnya. Lalu ada Diar, yang sangt peduli pada orang lain. Selanjutnya ada Bang Ape, Fitri, Plee, dan juga Jo. Masing-masing berhasil membuat alur cerita menjadi lebih menarik.
  2. Alur yang digunakan adalah alur mundur
  3. Latar waktu, terminal, dan suasana dalam cerita ini juga dibuat detail dan mudah dipahami.

Jika Sahabat tertarik untuk membaca resensi novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu tinggal kunjungi toko buku terdekat dan pilih judul di atas.

4.8/5 - (117 votes)
Pemuda Muslim Yang Selalu Memperbaiki Hati dan Diri #Programmer #Blogger #Desainer