Zikir Hari Kamis bagi Umat Muslim

Posted on

Zikir Hari Kamis bagi Umat Muslim

Senin, Kamis, dan Jum’at adalah hari yang penuh berkah bagi umat Muslim. Jika Jum’at adalah hari raya bagi umat Muslim, maka Senin dan Kamis adalah hari dimana pintu surga dibuka. Bahkan Ustadz Mahfud Said pernah mengatakan bahwa pintu-pintu surga dibuka pada hari Kamis. Pada hari tersebut ada satu amalan yang umum dilakukan Muslim yaitu zikir hari Kamis.zikir Hari Kamis

Karena Kamis adalah hari yang begitu istimewa, maka umat Muslim hendaknya selalu meningkatkan ibadahnya. Sahabat Muslim bisa memanjatkan doa, sholat sunnah, hingga berpuasa pada hari Kamis. Lalu, apa saja keutamaan lain dari hari Kamis? Bagaimana pula tuntunan melakukan ibadah zikir di hari istimewa tersebut?


Keutamaan Hari Kamis


  1. Dibukakan Pintu-Pintu Surga

Sebelumnya Sahabat Muslim sudah sedikit mengenal keutamaan hari Senin dan Kamis yaitu waktu dibukanya pintu surga. Ternyata ini memanglah fakta yang harus dipercayai kebenarannya oleh Sahabat Muslim semua. Keutamaan yang begitu besar ini bahkan dicantumkan dalam hadits yang berbunyi:

Baca Juga : Keistimewaan Zikir Hari Rabu

تُفْتَحُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ يَوْمَ الاثْنَيْنِ وَيَوْمَ الْخَمِيسِ فَيُغْفَرُ لِكُلِّ عَبْدٍ لاَ يُشْرِكُ بِاللهِ شَيْئًا إِلاَّ رَجُلاً كَانَتْ بَيْنَهُ وَبَيْنَ أَخِيهِ شَحْنَاءُ، فَيُقَالُ: أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا، أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا، أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا.

Artinya: “Pintu-pintu Surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun akan diampuni dosa-dosanya, kecuali seseorang yang antara dia dan saudaranya terjadi permusuhan. [1] Lalu dikatakan, ‘Tundalah [2] pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengam-punan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai.”

Dari hadits tersebut ada 2 hal yang bisa dipelajari oleh umat Muslim. Pertama, umat Muslim dijanjikan ampunan dan syurga asalkan mau memperbanyak ibadah dan terus bertaqwa kepada Alloh SWT. Pada dua hari istimewa yaitu Senin dan Kamis, pintu-pintu berkah pahala menuju syurga semakin terbuka lebar. Inilah waktunya bagi Muslim untuk berlomba mencari pahala.

Kemudian pada dua hari istimewa tersebut, Alloh menjanjikan pula ampunan yang tak terhitung luasnya bagi umat Muslim. Tapi ada satu syarat yang harus dipenuhi yaitu tidak ada permusuhan antar sesama saudara Muslim. Inilah pentingnya untuk menjaga ukhuwah islamiyah dan silaturrahmi dengan sesama manusia.


  1. Diperiksanya Amal Manusia

Fadhilah berikutnya yang harus Sahabat Muslim pahami adalah diperiksanya amalan umat manusia. Keutamaan ini telah tertuang dalam Kitabul Birr was Shilah wal Aadaab, Hadits Shahih Muslim. Nabi Muhammad SAW menjelaskan bahwa amalan umat Muslim diperiksa 2 kali dalam sepekan yaitu tiap hari Senin dan Kamis.


  1. Puasa Sunnah

Nabi Muhammad SAW dikenal sangat gemar berpuasa pada 2 hari yaitu Senin dan Kamis. Hadits Riwayat At0Tirmidzi menyatakan bahwa Nabi Muhammad SAW lebih suka diperiksa amal ibadahnya pada hari Kamis sambil berpuasa.

Aisyah r.a. bahkan telah meriwayatkan kebiasaan Nabi Muhammad SAW ini. Sahabat Muslim, dalam riwayat tersebut dijelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW sangat bersungguh-sungguh menjalankan ibadah puasa sunnah Senin-Kamis. Lalu, bagaimana dengan kita yang hanya manusia biasa ini? Apakah Sahabat Muslim semua bisa mencontoh tauladan Rosul kita?


  1. Hari Penting dalam Sejarah Kenabian

Kamis ternyata menjadi hari yang sangat penting dalam sejarah Islam. Bagaimana tidak, Nabi Muhammad SAW dilahirkan, diutus menjadi rosul, dan turunnya Al-Qur’an terjadi pada hari Kamis.

Baca Juga : Khasiat Zikir Hari Sabtu


  1. Hari untuk Bepergian

Beberapa riwayat menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW lebih menyukai bepergian pada hari Kamis. Beliau bahkan diketahui jarang keluar rumah atau bepergian/safar kecuali pada hari Kamis.


Zikir Hari Kamis

Pada hari Kamis, Sahabat Muslim sebaiknya memanjatkan zikir kepada Alloh SWT. Zikir ini bertujuan untuk mengingat semua berkah dan nikmat yang telah Alloh SWT berikan kepada hamba-Nya. Zikir pada hari Kamis ini bisa dilakukan setelah sholat wajib ataupun sunnah.

Sahabat Muslim bisa memanjatkan doa zikir selepas sholat seperti biasanya. Tapi ada juga beberapa ulama yang menyarankan membaca bacaan zikir khusus untuk hari penuh berkah ini. Sahabat Muslim bisa memanjatkan zikir sebagai berikut:

Subha nallah hil a’zimi wa bi hamdih

Artinya: Segala puji bagi Alloh yang Maha Besar dan segala puji bagiNya.

Sahabat Muslim, bacaan zikir pada hari Kamis ini sebaiknya dilantunkan sebanyak 1000 kali dalam satu hari. Sahabat Muslim bisa membaginya menjadi satu waktu saja jika mampu. Tapi jika dirasa terlalu berat, maka Sahabat Muslim bisa membaginya menjadi 5 kali sehari, sesuai dengan banyaknya sholat fardhu yang wajib dilakukan pada hari itu.

Ternyata bacaan zikir yang begitu mudah dihafal dan ringan di lidah ini punya fadhilah yang sangat besar. Sahabat Muslim sudah tahu? Seorang hamba Alloh SWT yang memanjatkan zikir tersebut pada hari Kamis, maka dijanjikan ampunan dari dosa. Meskipun dosanya sebanyak buih-buih air di lautan.

Selain itu, zikir ini juga punya fadhilah lain. Alloh SWT menjanjikan satu pohon di syurga kelak bagi siapapun Sahabat Muslim yang memanjatkan zikir pada hari Kamis. Sungguh suatu kalimat singkat yang penuh dengan keberkahan dunia dan akhirat. Sahabat Muslim pasti tak ingin melewatkannya bukan?


Amalan Doa pada Hari Kamis dari Fatimah az-Zahra

Selain ada anjuran untuk berzikir, ternyata Fatimah az-Zahra sang putri kesayangan Nabi Muhammad SAW selalu memanjatkan doa kepada Alloh SWT. Kebiasaan ini bisa dilanjutkan oleh seluruh Sahabat Muslim sekalian. Tujuannya tentu saja demi mendapat keberkahan dari Alloh SWT. Berikut ini amalan doa pada hari Kamis dari Fatimah az-Zahra:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْهُدَى وَالْتُقَى وَالْعَفَافَ وَالْغِنَى ، وَالعَمَلَ بِمَا تُحِبُّ وَتَرْضَى ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ قُوَّتِكَ لِضَعْفِنَا ، وَمِنْ غِنَاكَ لِفَقْرِنَا وَفَاقَتِنَا ، وَمِنْ حِلْمِكَ وَعِلْمِكَ لِجَهْلِنَا ، اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ ، وَأعِنَّا عَلَى شُكْرِكَ وَذِكْرِكَ ، وَطَاعَتِكَ وَعِبَادَتِكَ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ

Allahumma innii as’aluka hudaa wattuqaa wal ‘afaafa wa ghinaa wal ‘amala bima tuhibbu watardhaa, allhumma inni as’aluka mon quwwatika lidha’finaa wa min ghinaaka lifaqrinaa wa faaqatinaa, wamin hilmika wa ‘ilmika li jahlinaa, allahumma shalli ‘alaa muhammadin wa ‘aali muhammadin, wa a’innaa ‘alaa syukrika wa dzikrika, wa thaa’atika wa ‘ibaadatika, birahmatika yaa arhamar raahimiin.

Artinya: Ya Allah, aku memohon petunjuk pada-Mu dan kehormatan dan kekayaan serta beramal sesuai dengan apa yang Engkau cintai dan ridhai. Ya Allah, aku memohon kekuatan dari-Mu karena kelemahan kami, kekayaan dari-Mu karena kefakiran dan kepapaan kami, dan kearifan dan ilmu dari-Mu karena kejahilan kami. Ya Allah, sampaikanlah shalawat kepada Nabi Muhammad Saw dan keluarganya dan bantulah kami supaya dapat bersyukur dan berzikir pada-Mu, dengan rahmat-Mu wahai Yang Maha Pengasih di antara yang mengasihi.

Baca Juga : Cara Mengamalkan Zikir Hari Ahad

Umat Muslim memang wajib melakukan ibadah setiap detik dalam hidupnya. Bahkan kegiatan Sahabat Muslim sehari-hari pun jika dilakukan dengan ikhlas dan demi mendapat ridho Alloh SWT, maka sudah menjadi amal baik. Tapi dengan memanjatkan zikir hari Kamis, pintu ampunan dan syurga semakin terbuka lebar bagi umat Muslim semua.

5/5 - (58 votes)